Skip to main content

Posts

Showing posts from June, 2015

Manusia dalam Baligho

Karya : Didi Suheri Disetiap jantung kota hingga pedesaan Banyak baligho tertanam di pinggir jalan Bergambar manusia dengan sejuta janji berharap mendapat simpatik rakyat Rakyat dipaksa dan di jejali mulutnya dengan janji murahan Bukan dengan kesejahteraan nyata Mereka melacurkan dirinya demi kekuasaan Sudah sepantasnya pelacur- pelacur Politik dan birokrasi dipotong kemalkuannya Mereka lebih dari seekor anjing Jika tidak diberi tulang maka menggonggong Jika tulang sudah didapat, maka menjilat Jika sudah dijilat maka dibuang Ibu Pertiwi hanya bisa menggelengkan kepala duduk tertegun menunggu kehacuran Nada- nada kehancuran terus ditiup oleh si keparat dengan terompet luar negeri yang hatinya telah berkarat !

Q

(Karya : Didi Suheri) Dalam gelisah hati ini Q, Kau hadir membawa ketenangan Dalam rapuhnya jiwa ini Q, Kau hadir memberi kekuatan Siapa sebenarnya dirimu ? Kau memberi warna beda dihidupku Bibirmu manis merona Membuat sangat terpana jiwa ini Aku ingin sekali menyentuhmu Tapi aku takut, takut kau campakan Aku ingin sekali mengisi ruang kosong dihatimu Tapi aku ragu, sudah tak ada ruang untukku Q, aku tak memaksa kau membuka hati untukku Apalagi, untuk mencintaiku Q, aku hanya ingin kau tahu Mengenalmu adalah hal terindah bagiku Apa yang kau yakini saat ini, maka yakinilah Percayalah dan bahagialah Keyakinan itu adalah aku Aku adalah keyakinanmu Dalam merajut asa dan kasih Walau diriku tak sempurna Tapi sejujurnya aku ingin sekali kesempurnaan itu Mau kah kau menyempurnakan diriku ? Diri ini akan sempurna jika bisa bersanding denganmu Jika kau tak sudi menyempurnakan diriku Aku hanya ingin mengingatku Walau hanya s