Skip to main content

Telecom PDC Karawang Wajibkan Bahas Inggris Sebagai Bahasa Utama


SENJAMERAH.COM, Telecom PDC Karawang yang terletak Jalan Surotokunto Rawagabus Karawang Timur kini mewajibkan mahasiswanya menggunakan bahasa inggris dikampus.

Telecom Professional Development Center atau yang biasa kita kenal dengan Telkom PDC didirikan sebagai wujud dedikasi PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk. Melalui Yayasan Pendidikan Telkom  (YPT) yang secara berkelanjutan turut berkontribusi dalam mencerdaskan  dan meningkatkan daya saing bangsa. Sehingga sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan dunia kerja yang menuntut keahlian yang nyata ( the real skills set) dan pengakuan secara internasional, untuk itulah Telecom PDC mewajibakan para mahasiswa nya menggunakan bahasa inggris dan jepang untuk berkimunikasi sehari-hari di kampus.
" Dalam upaya mencetak lulusan yang mampu berdaya saing dengan kampus lain, kami mewajibkan kepada para mahasiswa kami untuk menggunakam bahasa inggris sebagai bahasa sehari-hari khususnya ketika berada di kampus," Ujar Manager akademik Telecom PDC Karawang, Hari Fauziansyah
Ia juga menambahkan di Telecom PDC sendiri ada lima program studi yang sfesifik seperti Network Administrastration Profesional, Aplication development profesional, computer accounting profesional, graphic design profesional, dan yang yang baru yaitu ADP manajemen bisnis.
"Bagi para calon Mahasiswa baru, bisa memilih diantara 5 program studi yang ada, sementara untuk biaya kuliah sendiri kalau di bilang mahal tidak, kalau di bilang murah juga tidak, standar aja sih, Spp nya 500 perbulan dan 2 Tahun kuliah. nanti juga ada ujian internasionalnya, dan di kampus kami sendiri telah bekerja sama dengan disknakertrans dan dengan perguruan-perguruan tinggi lainnya dan perusahaan-perusahaan swasta," pungkasnnya.
"Dosen-dosennya spesifik, kita order dari bandung seperti ITB dari Jakarta dan bekasi, bagi yang mau mendaftarkan diri biaya pendaftran sendiri dikenakan 200 ribu, dan kampus kita ada tiga shift jadi bisa mengakomodir yang kuliah sambil bekerja," tandasnya. (die)

Comments

Popular posts from this blog

Ketua DPRD Karawang Turut Rasakan Kemacetan di RPM

Foto: Asy SENJAMERAH.COM , Di Bukanya Resinda Park Mall (RPM) menambah pusat kemacetan baru di Karawang. Resinda Park Mall yang berada di jln Interchange Tol Karawang Barat telah resmi di buka oleh Wakil Bupati Karawang, H. Ahmad Zamaksyari pada Sabtu (25/3). Masyarakat Karawang yang konsumtif langsung menyerbu Resinda Park Mall, ada yang berbelanja, ada pula yang hanya sebatas melihat-lihat kemegahan yang di tawarkan RPM. Acara pembukaan RPM di penuhi dengan hiburan-hiburan menarik seperti tari Jaipong, Barongsai, dan ada penampilan spesial dari Geisha. Akibat membludaknya pengunjung dan di duga belum memiliki Amdal Lalin, kemacetan panjang terjadi di Jln Interchange depan RPM. "Adanya Resinda Park Mall ini jadi tambah macet aja Karawang, akses ke Tol Karawang Barat jadi semakin lama." ucap salah satu pengendara mobil, Rahmat (40 thn) "Dari Grand Taruma ke Pabrik Es hampir satu jam lebih, bayangkan kalau tiap hari seperti ini, sudah seperti di Jakarta saja. ...

FASILKOM UNSIKA Gelar Seminar Nasional dan Workshop Web Security

Foto: SENJA MERAH/DIDI SUHERI SENJAMERAH.COM , Maraknya Hecker yang terjadi baru-baru ini, Badan Eksekutif Mahasiswa FASILKOM UNSIKA menggelar Seminar Nasional dan Workshop Web Security dan Digital Forensik. Maraknya kasus Hecker membuat semua perusahaan resah, pengamanan dan pengetahuan tentang IT perlu di tingkatkan, hal ini melatarbelakangi BEM Fakultas Ilmu Komputer UNSIKA  menggelar acara Seminar dan Workshop Web Security dan Digital Forensik " Kasus baru-baru ini yang viral yaitu di Hack nya Telkomsel dan beberapa perusahaan lainnya, maka dari itu BEM FASILKOM UNSIKA menggelar acara ini, tujuannya untuk mengedukasi para Mahasiswa tentang web security dan Digital Forensik." Ucap Ketua BEM FASILKOM, Imam Najmudin Ia juga menambahkan bahwa Seminar Nasional dan Workshop ini di isi oleh narasumber yang sudah ahli di bidangnya, dua narasumber ini bernama Abrao Ximenez, dia ahli di bidang digital forensik dan Sulhaedir dia ahli di bidang Web Security. "Oleh Na...

Dibalik Telaga Desa

( Karya : Didi Suheri ) Seperti dalam mimpi Rimba di tengah gedung-gedung pencakar langit Hamparan taman hijau yang sejuk menyejukan Daun-daun kering berguguran Burung-burung kecil menyapaku Telaga desa menyambutku Di sebrang telaga itu Robot- robot sedang bekerja Bekerja untuk siapa ? Robot-robot itu sepertinya berkeringat Bola matanya bisa berkedip-kedip Mulutnya bisa mengunyah Pantatnya pun bisa kentut pula Oh Tuhan robot-robot itu adalah sebangsaku. Manusia yang di patri menjadi robot yang bernyawa Nyawa-nyawa yang siap lenyap demi rupiah.