Skip to main content

PKWT dianggap Menyimpang, PPMI ganyang PT Indoplat



SENJAMERAH.COM, Perjanjian Kerja Waktu Tertentu (PKWT) dianggap tidak sesuai dengan UU ketenagakerjaan, PPMI ganyang PT Indoplat Perkasa Purnawa

Ratusan Anggota PPMI hari Selasa (7/3) mendatangi perusahaan PT. Indoplat Perkasa Purnama yang terletak di Desa Gintung Kerta Kecamatan Klari Kabupaten Karawang lakukan unjuk rasa.
Dalam aksi unjuk rasa tersebut PPMI menuntut agar perusahaan mempekerjakan kembali beberapa orang pengurus dan anggota yang di putus hubungan kerjanya secara sepihak dengan alasan kontrak kerjanya telah usai. Padahal penerapan perjanjian kerja waktu tertentu yang di terapkan diperusahaan tersebut tidak sesuai dengan undang - undang No. 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan Pasal 59 serta Nota Hasil Pemeriksaan Bidang Pengawasan Disnakertrans Kabupaten Karawang No. 566/7356/BPKK.

Dede Sudrajat skretaris umum PPA PPMI PT. Indoplat Perkasa Purnama menyampaikan pemutusan hubungan kerja terhadap 10 orang pengurus dan anggota tersebut di lakukan perusahaan ketika pihak serikat pekerja memperselisihkan PKWT yang menyimpang tersebut.


"Sebanyak 10 orang pengurus dan anggota kami di PHK dengan alasan kontraknya telah usai, padahal masalah PKWT ini sedang kita perselisihkan" ujarnya saat di temui di lokasi unjuk rasa.

Masih menurut Dede musyawarah sudah mereka coba sampai Bipartit ketiga namun perusahaan masih tetap dengan pendiriannya  malah melakukan PHK. Bahkan menurutnya ada satu orang pengurus yang di mutasi keluar daerah karna menjadi pengurus PPMI.

"Kami sudah tiga kali melakukan Bipartit, tapi perusahaan belum mau mengubah sikapnya. 10 orang pengurus dan anggota di PHK serta 1 orang pengurus di mutasi keluar daerah karena menjadi pengurus PPMI." Tambahnya

Sementara itu Ketua Bidang Advokasi DPC PPMI Karawang menyebutkan bahwa Sudah sangat jelas bahwa sistem Perjanjian Kerja Waktu Tertentu yang di terapkan di PT.  Indoplat Perkasa Purnama menyimpang dari aturan, Dirinya memastikan PPMI akan menduduki PT. Indoplat Perkasa Purnama sampai perusahaan memenuhi tuntutan PPMI yaitu merubah status pekerja yang berstatus PKWT (Kontrak)  menjadi PKWTT (Tetap) dan mempekerjakan kembali sepuluh orang pengurus dan anggota PPA PPMI PT. Indoplat Perkasa Purnama yang di PHK sepihak oleh perusahaan.

"Sudah jelas kok,  Perjanjian Kerja Waktu Tertentu yang di terapkan di perusahaan tidak sesuai aturan Undang - Undang 13 Tahun 2003. Di buktikan dengan Nota Dinas dari Bidang Pengawasan Disnakertrans Karawang. Dan kami akan terus menduduki PT.  Indoplat Perkasa Purnama sampai semua tuntutan kami di penuhi" Tegasnya.


Comments

Popular posts from this blog

Dealer Nusantara Surya Sakti Miliki 7 Cabang di Karawang

Foto: SENJA MERAH/DIDI SUHERI SENJAMERAH.COM , Dealer Nusantara Surya Sakti sebagai Dealer Resmi Honda yang berada di Jln Raya Syech Quro, Palumbonsari Karawang Timur, kini memiliki 7 cabang di Karawang Sebagai Delaer Resmi Honda yang memiliki Rating penjualan ketiga terbaik di Karawang, Dealer Nusantara Surya Sakti terus memperluas cabang di Karawang, pasalnya kini Dealer NSS ini memiliki 7 cabang yang terintegrasi langsung dengan NSS dengan memiliki tagline, tercepat, termudah dan terpercaya. "Tujuan kita membuka cabang ke daerah-daerah lain di Karawang Untuk mempermudah pembayaran dan  memperluas pasar, ada 7 cabang yang kita miliki saat ini yaitu Karawang barat, Telagasari, Klari, Cikampek, Jatisari, Purwasari dan Telukjambe," ujar Kepala Cabang Dealer Nusantara Surya Sakti, Arif Tri Wibawa. Ia juga menambahkan Nama-nama ke tujuh Dealer ini bukan NNS, tetapi Nusa Surya Cipta Dana (NSC) dan tersedia berbagai macam Motor Honda, di NSC sendiri hanya menyediakan pe...

Dapat Bayak Dukungan, Apriyanti Resmi Mencalonkan Diri di Jawa Barat

Apriyanti Marwah SENJAMERAH.COM - Apriyanti yang merupakan kader PMII Karawang resmi mencalonkan diri jadi Ketua Korp PMII Putri (KOPRI) Jawa Barat. KONKORCAB (Konferensi Koordinator Cabang) yang merupakan momen dua tahuan PMII resmi akan di gelar di Kabupaten Garut pada tanggal 8-10 Desember 2017. Kali ini PC PMII Karawang mengusung kader terbaiknya mencalonkan diri jadi ketua KOPRI PKC PMII Jawa Barat, Apriyanti Marwah yang akan bersaing dengan calon yang di usung oleh PC PMII Cirebon. Keputusan PC PMII Karawang untuk mencalonkan Apriyanti sebagai ketua KOPRI PKC Jawabarat mendapat dukungan dari beberapa cabang di Jawa barat hal ini karena kualitas dan loyalitas Aprianti yang dianggap mampu memimpin KOPRI Jawabarat yang sempat pakum. Apriyanti menjelaskan alasan dirinya untuk mencalonkan diri menjadi Ketua KOPRI Jawa Barat ini karena panggilan hati untuk membangun KOPRI Jawa barat yang lebih progresif " Saya tentu memiliki alasan besar kenapa saya harus mencalonkan ...

Pemerintah Harus Waspada Diaspora HTI

KH. Ahamad Baso sedang menyampaikan pandangan Jakarta - Meski telah resmi di bubarkan oleh Perppu No 2 Tahun 2017, Pemerintah harus waspada dengan diaspora organisasi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia terus mensosialisasikan kepada para kader PMII bahwa betapa pentingnya merawat Pancasila dan mempertahankan NKRI, selain itu juga PB PMII menyuarakan kepada Pemerintah agar tetap waspada terhadap kemungkinan berdiasporanya HTI dengan wajah baru. Ketua Bidang Keagamaan PB PMII, Faikar Romdhani dalam acara Diskusi Islam dan Peradaban yang di gagas oleh PB PMII dan dihadiri oleh seratus lebih kader-kader PMII dari berbagai daerah, mengatakan dalam sambutannya bahwa menjaga dan mempertahankan NKRI adalah wajib hukumnya dan semua elemen masyarakat ataupun pemerintah harus tetap waspada pasca pembubaran HTI. “Kita harus menjaga, memproteksi serta memberikan imun, jangan sampai kemudian pascapembubaran ini orang orang HTI berdiaspora ma...