Skip to main content

Mahasiswa Tuntut Bupati Lakukan Evaluasi Terhadap Kontraktor

Foto: SENJA MERAH/DIDI SUHERI

SENJAMERAH.COM, KARAWANG-Mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Karawang lakukan aksi demonstrasi mentutut perbaikan infrastruktur yang tidak kunjung di benahi.

Kamis 13 April 2017, sekitar 250 orang Mahasiswa melakukan aksi turun kejalan untuk menyampaikan aspirasi masyarakat tentang banyak nya infrastruktur jalan yang rusak berlubang yang telah banyak memakan korban jiwa. Aksi demonstrasi ini pun di dukung oleh pihak-pihak kampus, terbukti dengan hadir nya 9 kampus, ini membuktikan keresahan akan buruknya infrastruktur jalan dirasakan oleh semua lapisan.

Presiden IMAKA, Seia Piantara mengunkapkan bahwa aksi demonstrasi ini sebagai bentuk perhatian IMAKA terhadap Pemda Karawang.
"Karena banyaknya masyarakat karawang yang mengeluhkan jalan rusak berlubang dan di beberapa titik jalan yang baru di Cor beberapa bulan kemudian sudah rusak kembali." ucapnya
Ia juga menambahkan, melihat kondisi jalan yang baru di cor, kemudian setalah dua bulan rusak lagi, maka IMAKA menuntut, Tahun 2018 jalanan karawang bebas lubang, Perbaiki jalan rusak
sekarang juga, Tindak tegas kontraktor nakal, Blaklist kontraktor yang tidak mutu, Tindak tegas dinas dan OPD yang nakal, Transparansi Anggaran dan Pemerataan
Infrastruktur, Percepat pembangunan
infrastruktur yang lain seperti infrastruktur pendidikan yang layak dan nyaman, serta bangun Taman kota dan ruang terbuka hijau yang layak dan tidak setengah-setengah.

Menanggapi persoalan aksi demonstrasi ini, Wakil Bupati Karawang, Ahmad Zamaksyari menepis anggapan mahasiswa bahwa Pemda Karawang tidak memperhatikan jalan rusak.
" Proses lelang itu butuh waktu, silahkan kalian marah kalau Kami bersama DPRD tidak menganggarkan untuk perbaikan infrastruktur. Kita sudah anggarkan ko sebesar 870 Miliar." ucapnya
"Anggarannya sudah di sahkan, uang negara itu di prosesnya sesuai aturan beda dengan swasta, pada bulan ini kita akan segera lakukan lelang, bisa saja besok jalanan di karawang kita benahi semua, tapi mau, Bupati dan Wakil Bupati nya di penjara." Tambahnya.
"Atas pemerintah kabupaten Karawang kita mohon maaf atas keterlambatan perbaikan infrastruktur yang ada di Karawang" tutupnya. (die)

Comments

Popular posts from this blog

Dealer Nusantara Surya Sakti Miliki 7 Cabang di Karawang

Foto: SENJA MERAH/DIDI SUHERI SENJAMERAH.COM , Dealer Nusantara Surya Sakti sebagai Dealer Resmi Honda yang berada di Jln Raya Syech Quro, Palumbonsari Karawang Timur, kini memiliki 7 cabang di Karawang Sebagai Delaer Resmi Honda yang memiliki Rating penjualan ketiga terbaik di Karawang, Dealer Nusantara Surya Sakti terus memperluas cabang di Karawang, pasalnya kini Dealer NSS ini memiliki 7 cabang yang terintegrasi langsung dengan NSS dengan memiliki tagline, tercepat, termudah dan terpercaya. "Tujuan kita membuka cabang ke daerah-daerah lain di Karawang Untuk mempermudah pembayaran dan  memperluas pasar, ada 7 cabang yang kita miliki saat ini yaitu Karawang barat, Telagasari, Klari, Cikampek, Jatisari, Purwasari dan Telukjambe," ujar Kepala Cabang Dealer Nusantara Surya Sakti, Arif Tri Wibawa. Ia juga menambahkan Nama-nama ke tujuh Dealer ini bukan NNS, tetapi Nusa Surya Cipta Dana (NSC) dan tersedia berbagai macam Motor Honda, di NSC sendiri hanya menyediakan pe...

Dapat Bayak Dukungan, Apriyanti Resmi Mencalonkan Diri di Jawa Barat

Apriyanti Marwah SENJAMERAH.COM - Apriyanti yang merupakan kader PMII Karawang resmi mencalonkan diri jadi Ketua Korp PMII Putri (KOPRI) Jawa Barat. KONKORCAB (Konferensi Koordinator Cabang) yang merupakan momen dua tahuan PMII resmi akan di gelar di Kabupaten Garut pada tanggal 8-10 Desember 2017. Kali ini PC PMII Karawang mengusung kader terbaiknya mencalonkan diri jadi ketua KOPRI PKC PMII Jawa Barat, Apriyanti Marwah yang akan bersaing dengan calon yang di usung oleh PC PMII Cirebon. Keputusan PC PMII Karawang untuk mencalonkan Apriyanti sebagai ketua KOPRI PKC Jawabarat mendapat dukungan dari beberapa cabang di Jawa barat hal ini karena kualitas dan loyalitas Aprianti yang dianggap mampu memimpin KOPRI Jawabarat yang sempat pakum. Apriyanti menjelaskan alasan dirinya untuk mencalonkan diri menjadi Ketua KOPRI Jawa Barat ini karena panggilan hati untuk membangun KOPRI Jawa barat yang lebih progresif " Saya tentu memiliki alasan besar kenapa saya harus mencalonkan ...

Pemerintah Harus Waspada Diaspora HTI

KH. Ahamad Baso sedang menyampaikan pandangan Jakarta - Meski telah resmi di bubarkan oleh Perppu No 2 Tahun 2017, Pemerintah harus waspada dengan diaspora organisasi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia terus mensosialisasikan kepada para kader PMII bahwa betapa pentingnya merawat Pancasila dan mempertahankan NKRI, selain itu juga PB PMII menyuarakan kepada Pemerintah agar tetap waspada terhadap kemungkinan berdiasporanya HTI dengan wajah baru. Ketua Bidang Keagamaan PB PMII, Faikar Romdhani dalam acara Diskusi Islam dan Peradaban yang di gagas oleh PB PMII dan dihadiri oleh seratus lebih kader-kader PMII dari berbagai daerah, mengatakan dalam sambutannya bahwa menjaga dan mempertahankan NKRI adalah wajib hukumnya dan semua elemen masyarakat ataupun pemerintah harus tetap waspada pasca pembubaran HTI. “Kita harus menjaga, memproteksi serta memberikan imun, jangan sampai kemudian pascapembubaran ini orang orang HTI berdiaspora ma...