Skip to main content

Ketua DPRD Karawang Turut Rasakan Kemacetan di RPM

Foto: Asy
SENJAMERAH.COM, Di Bukanya Resinda Park Mall (RPM) menambah pusat kemacetan baru di Karawang.

Resinda Park Mall yang berada di jln Interchange Tol Karawang Barat telah resmi di buka oleh Wakil Bupati Karawang, H. Ahmad Zamaksyari pada Sabtu (25/3).
Masyarakat Karawang yang konsumtif langsung menyerbu Resinda Park Mall, ada yang berbelanja, ada pula yang hanya sebatas melihat-lihat kemegahan yang di tawarkan RPM. Acara pembukaan RPM di penuhi dengan hiburan-hiburan menarik seperti tari Jaipong, Barongsai, dan ada penampilan spesial dari Geisha.
Akibat membludaknya pengunjung dan di duga belum memiliki Amdal Lalin, kemacetan panjang terjadi di Jln Interchange depan RPM.
"Adanya Resinda Park Mall ini jadi tambah macet aja Karawang, akses ke Tol Karawang Barat jadi semakin lama." ucap salah satu pengendara mobil, Rahmat (40 thn)
"Dari Grand Taruma ke Pabrik Es hampir satu jam lebih, bayangkan kalau tiap hari seperti ini, sudah seperti di Jakarta saja. Cobalah Pemerintah dan Pihak terkait untuk carikan solusi biar hadirnya Resinda Park Mall tidak jadi sumber kemacetan Karawang tapi jadi tempat hiburan masyarakat karawang yang menyenangkan." tambahnya
Kemacetan di RPM pun tidak hanya di rasakan oleh masyarakat, Ketua DPRD Karawang, Toto Suripto dalam akun Facebook nya menulis ciutan,
"Dibukanya Mall baru menambah kemacetan, hadeuh".
Ciutan itu pun ternyata mendapatkan respon dari pengguna Facebook lainnya tentang kemacetan di Jln Interchange Karawang Barat.

Ketua DPD PDIP Karawang, Karda Wiranata turut mengomentari ciutan Ketua DPRD Karawang, menurutnya kemacetan yang terjadi di Mall Resinda karena Amdal Lalinnya tidak ada, kalau ada tidak mungkin macet, bahkan ia yakin kemacetan ini akan terus terjadi selama amdal lalinnya belum di buatkan. (die)

Comments

Popular posts from this blog

Dealer Nusantara Surya Sakti Miliki 7 Cabang di Karawang

Foto: SENJA MERAH/DIDI SUHERI SENJAMERAH.COM , Dealer Nusantara Surya Sakti sebagai Dealer Resmi Honda yang berada di Jln Raya Syech Quro, Palumbonsari Karawang Timur, kini memiliki 7 cabang di Karawang Sebagai Delaer Resmi Honda yang memiliki Rating penjualan ketiga terbaik di Karawang, Dealer Nusantara Surya Sakti terus memperluas cabang di Karawang, pasalnya kini Dealer NSS ini memiliki 7 cabang yang terintegrasi langsung dengan NSS dengan memiliki tagline, tercepat, termudah dan terpercaya. "Tujuan kita membuka cabang ke daerah-daerah lain di Karawang Untuk mempermudah pembayaran dan  memperluas pasar, ada 7 cabang yang kita miliki saat ini yaitu Karawang barat, Telagasari, Klari, Cikampek, Jatisari, Purwasari dan Telukjambe," ujar Kepala Cabang Dealer Nusantara Surya Sakti, Arif Tri Wibawa. Ia juga menambahkan Nama-nama ke tujuh Dealer ini bukan NNS, tetapi Nusa Surya Cipta Dana (NSC) dan tersedia berbagai macam Motor Honda, di NSC sendiri hanya menyediakan pe...

Dapat Bayak Dukungan, Apriyanti Resmi Mencalonkan Diri di Jawa Barat

Apriyanti Marwah SENJAMERAH.COM - Apriyanti yang merupakan kader PMII Karawang resmi mencalonkan diri jadi Ketua Korp PMII Putri (KOPRI) Jawa Barat. KONKORCAB (Konferensi Koordinator Cabang) yang merupakan momen dua tahuan PMII resmi akan di gelar di Kabupaten Garut pada tanggal 8-10 Desember 2017. Kali ini PC PMII Karawang mengusung kader terbaiknya mencalonkan diri jadi ketua KOPRI PKC PMII Jawa Barat, Apriyanti Marwah yang akan bersaing dengan calon yang di usung oleh PC PMII Cirebon. Keputusan PC PMII Karawang untuk mencalonkan Apriyanti sebagai ketua KOPRI PKC Jawabarat mendapat dukungan dari beberapa cabang di Jawa barat hal ini karena kualitas dan loyalitas Aprianti yang dianggap mampu memimpin KOPRI Jawabarat yang sempat pakum. Apriyanti menjelaskan alasan dirinya untuk mencalonkan diri menjadi Ketua KOPRI Jawa Barat ini karena panggilan hati untuk membangun KOPRI Jawa barat yang lebih progresif " Saya tentu memiliki alasan besar kenapa saya harus mencalonkan ...

Pemerintah Harus Waspada Diaspora HTI

KH. Ahamad Baso sedang menyampaikan pandangan Jakarta - Meski telah resmi di bubarkan oleh Perppu No 2 Tahun 2017, Pemerintah harus waspada dengan diaspora organisasi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia terus mensosialisasikan kepada para kader PMII bahwa betapa pentingnya merawat Pancasila dan mempertahankan NKRI, selain itu juga PB PMII menyuarakan kepada Pemerintah agar tetap waspada terhadap kemungkinan berdiasporanya HTI dengan wajah baru. Ketua Bidang Keagamaan PB PMII, Faikar Romdhani dalam acara Diskusi Islam dan Peradaban yang di gagas oleh PB PMII dan dihadiri oleh seratus lebih kader-kader PMII dari berbagai daerah, mengatakan dalam sambutannya bahwa menjaga dan mempertahankan NKRI adalah wajib hukumnya dan semua elemen masyarakat ataupun pemerintah harus tetap waspada pasca pembubaran HTI. “Kita harus menjaga, memproteksi serta memberikan imun, jangan sampai kemudian pascapembubaran ini orang orang HTI berdiaspora ma...